Jika berkunjung di Yogyakarta jangan lupa untuk mencicipi nikmatnya Mangut Lele Mbah Marto, salah satu sajian menu bersejarah. Yogyakarta memiliki aneka macam kuliner yang sangat menarik perhatian pengunjung untuk menikmatinya. Kuliner mulai dari tradisional hingga jajanan modern tersedia Jogja.

Mangut lele merupakan kuliner tradisional dan sudah melegendaris di daerah Yogyakarta. Para pengunjung yang mencari makanan tradisional di Yogya, wajib mampir! Penasaran di mana lokasi dan apa yang membuat makanan ini berbeda? Simak berikut!

Awal Mula Kedai Mangut Lele Mbah Marto

Olahan lele kuah santan dengan khas rempah pedas gurih ala Jawa Tengah, yakni mangut lele. Magut Lele Mbah Marto sudah ada sedari tahun 1960 di Yogyakarta, dan masih berdiri hingga sekarang, bahkan melegenda.

Sebelum Mangut Lele Mbah Marto membuka kedai sendiri, Mbah Marto berjualan dengan berkeliling. Kemudian, pada tahun 1989 mulailah Mbah Marto membuka kedai di rumahnya untuk menjual nasi mangut lele ini.

Berkat kerja keras, semangat, dan kekonsistenan Mbah Marto dalam menjual dan menjaga citra rasa mangut lele. Kini, kedai Mbah Marto semakin dikenal dan tetap menjadi andalan hidangan bagi para pengunjung kota Yogyakarta.

Para pengunjung bisa menjumpai Mbah Marto langsung di tempatnya, walaupun sudah tua semangatnya dalam berjualan masih terlihat. Pengunjung bisa langsung masuk di dapur milik Mbah Marto dan menyaksikan beliau memasak hidangan untuk dijual.

Rute Menuju Mangut Lele Mbah Marto

Adapun kedai Mbah Marto berada di tengah kawasan perkampungan, di antara rumah-rumah sederhana area perkampungan. Lokasinya memang agak menyelip, tepatnya di Jl. Sewon Indah RT. 04, Ngireng, Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Bantul, DIY.

Apabila pengunjung berangkat dari pusat kota Yogyakarta, maka bisa langsung melewati Jalan Parangtritis kemudian menuju arah Sewon. Waktu yang dihabiskan untuk menuju ke lokasi kedai Mbah Marto ini sekitar 1 jam dari daerah Sleman, Yogyakarta.

Untuk lebih mudahnya lagi, pengunjung bisa berpatokan pada kampus Institut Seni Indonesia, dan menuju belakang kampus. Lokasi tempat makan lele mangut milik Mbah Marto berada tepat di belakang kampus, tinggal mengikuti petunjuk arah saja.

Ada baiknya pengunjung berangkat pukul delapan atau sembilan dari arah pusat kota, karena warung buka pukul sepuluh pagi. Warung dibuka jam sepuluh pagi hingga delapan malam. Saat jam makan siang, kedai akan dipenuhi pengunjung.

Bila hendak mengunjungi warung mangut lele ini, pengunjung harus bersabar untuk mengantri karena umumnya pengunjung akan membludak. Pengunjung akan lama mengantri untuk bisa menikmati dan mengambil makan di dapur Mbah Marto, pada musim liburan.

Keunikan Warung Mangut Lele Mbah Marto

Selain menu utama, yakni mangut lele, pengunjung bisa menikmati lauk lainnya. Terdapat banyak pilihan lauk rumahan, tentunya khas dari Yogyakarta dan pasti menambah nikmatnya mangut lele. Pengunjung bisa dengan bebas memilih lauk di sana.

Warung mangut lele ini sangat unik karena menerapkan konsep pelayanan sendiri, sehingga pengunjung bebas memilih prodi dan lauk. Pengunjung bisa dengan bebas memilih dari 10 menu lauk yang tersedia di kedai, termasuk mangut lele.

Selain konsep yang diambil, citra rasa hidangan di Mangut Lele Mbah Marto ini tidak kalah unik. Adapun yang menjadikan mangut lele di sini menjadi unik, yakni karena kuah santan yang memiliki rasa gurih pedas penuh rempah.

Ikan lele tersebut tidak digoreng melainkan diasap, sehingga menciptakan aroma berasap gurih yang sangat khas. Ditambah lagi setelah matang diasap, lele disirami kuah santan penuh bumbu, sehingga semakin menambah cita rasa dari mangut lele.

Pengunjung bisa langsung menikmati makanan sembari melihat proses pemasakan dari pengasapan lele hingga mengolahnya menjadi mangut lele. Semerbak harum dari bumbu yang diolah dari dapur bisa pengunjung rasakan di sana.

Harga Mangut Lele Mbah Marto

Harga dari satu porsi hidangan mangut lele di Mbah Marto ini dipatok mulai dari harga 25 ribu. Untuk tambahan sayur perlu membayar Rp. 30.000. Namu, bagi para pengunjung yang ingin menambah lauk, bisa terlebih dahulu membayar di kasir.

Jangan khawatir, walaupun lokasinya berada di antara rumah-rumah kawasan perkampungan, tapi sudah tersedia tempat untuk pengunjung bisa makan di tempat. Pengunjung bisa memilih untuk makan di dalam rumah atau di teras rumah Mbah Marto.

Adapun lauk yang dapat pengunjung pilih, yakni gudeg, sambal krecek, opor telur tahu, aneka bacem, dan masih banyak lainnya. Rasa dari tiap hidangan tersebut tidak perlu diragukan lagi, soal harga pun sangat murah meriah.

Para pengunjung tidak perlu takut mahal, cukup mengeluarkan Rp. 25.000 saja sudah bisa menikmati mangut lele paket lengkap dengan lauk. Harga murah namun rasa tidak murahan, dan kualitas kebersihan tempat makannya juga terjaga dengan baik.

Tertarik untuk mengunjungi kedai Mangut Lele Mbah Marto yang sangat legendaris di Daerah Istimewa Yogyakarta ini? Bila berkunjung jangan lupa untuk memperhatikan jam buka dari warung tersebut, dan pastikan untuk rela mengantri di musim liburan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *