Mengunjungi Tirta Gangga Bali, Objek Wisata Taman Air Peninggalan Kerajaan Karangasem

Tirta Gangga Bali, Objek Wisata Taman Air Peninggalan Kerajaan Karangasem

RENTALMOTOR99.COM – Ingin berwisata air namun tidak ingin ke pantai? Berkunjunglah ke Tirta Gangga Bali, yang merupakan objek wisata taman air yang dibuat oleh Kerajaan Karangasem pada tahun 1946. Tempat ini cocok menjadi lokasi ‘healing’ untuk pengunjungnya.

Kata ‘tirta’ memiliki arti air suci, sedangkan ‘Gangga’ adalah nama sungai suci di negara India. Pemberian nama Tirta Gangga ini juga merupakan sebuah bentuk penghormatan untuk masyarakat yang memeluk agama Hindu di wilayah Karangasem.

Mengenal Lebih Dekat Kawasan Tirta Gangga

Sosok yang menggagas pembangunan taman air ini adalah raja Karangasem saat itu. Usut punya usut, Tirta Gangga sempat mengalami pemugaran besar-besaran pada tahun 1963. Hal itu dilakukan untuk memperbaiki kerusakan parah akibat meletusnya Gunung Agung.

Mata air yang mengalirkan air suci bagi masyarakat di sini bernama Rejasa. Karena kesuciannya, airnya digunakan untuk upacara keagamaan dan untuk keperluan sehari-hari penduduk Kota Amlapura. Berikut gambaran singkat mengenai kawasan Taman Tirta Gangga:

  • Kawasan Tirta Gangga memiliki luas 1,2 hektar dari timur ke barat. Lahan tersebut secara garis besar diisi oleh tiga tingkatan bangunan.
  • Bangunan tertinggi adalah bangunan tingkatan pertama. Mata air Tirta Gangga berada di sini, tepatnya ada di bawah pohon beringin.
  • Kawasan kolam renang merupakan bangunan tingkatan kedua, sedangkan yang berada paling rendah adalah kawasan air mancur dan kolam air.
  • Pengunjung akan disambut banyak patung-patung saat memasuki gerbang yang pertama.
  • Disediakan jalan setapak yang terbuat dari batu untuk berfoto di tengah kolam.
  • Terdapat menara air setinggi 10 meter. Air di taman ini merupakan air yang suci dan upacara adat kerap menggunakan air tersebut.

Jam Buka, Fasilitas yang Bisa Didapatkan, dan Harga Tiket

Tidak perlu khawatir Tirta Gangga Bali akan tutup saat pengunjung mendatanginya. Sebab, objek wisata ini selalu beroperasi dari hari Senin sampai Minggu. Namun jam operasionalnya dibatasi, yakni pukul 08.00 sampai 18.00 WITA.

Jika lapar saat bermain di Tirta Gangga, tersedia restoran ataupun warung makan untuk pengunjung. Ada juga toilet, lahan parkir, dan hotel jika ingin menginap. Secara garis besar, inilah tarif harga tiket di Tirta Gangga:

  • Tiket dewasa dan anak-anak. Untuk WNA, tarifnya adalah Rp 50.000/orang, sedangkan untuk WNI, tarifnya Rp 25.000. Anak-anak usia 5-12 tahun hanya dikenakan tarif sebesar Rp 15.000 saja.
  • Tiket untuk berenang dan sewa perahu. Jika ingin menikmati wahana air, pengunjung harus membayar sebesar Rp 10.000 untuk berenang. Jika ingin menyewa perahu/jukung, biayanya Rp 20.000.
  • Tiket untuk foto dan shooting video. Apabila ingin melakukan foto pre-wedding di sini, biayanya sekitar Rp 500.000. Jika ingin mengambil shoot video, biayanya Rp 750.000. Sedangkan jika ingin mendokumentasikan dengan drone, tarifnya Rp 500.000.
  • Biaya parkir kendaraan. Tarif retribusi parkir bervariasi tergantung kendaraannya. Jika motor, tarif retribusinya Rp 2.000, sedangkan mobil memiliki tarif retribusi sebesar Rp 5.000. Apabila datang dengan bus, biayanya Rp 10.000/bus.

Lokasi dan Rute yang Dapat Ditempuh Pengunjung

Bagi yang penasaran dengan lokasinya, Tirta Gangga berlokasi di Jl. Raya Abang yang ada di Desa Adat Ababi. Desa adat tersebut terletak di Kecamatan Abang, tepatnya di Kabupaten Karangasem, Bali. Berikut rute sederhananya menuju lokasi:

  • Rute dari Kuta/Denpasar. Pengunjung bisa menempuh perjalanan menuju ke Karangasem bagian timur. Sebagai patokan, rute ini akan melewati objek wisata Pantai Candidasa dan Padang Bai. Perjalanannya kurang lebih 2-2,5 jam.
  • Rute wilayah sekitarnya. Pengunjung dapat melewati Jl. Serma Natih kemudian Jl. Abang-Amlapura. Perjalanan akan menempuh 11 menit.
  • Perjalanan akan menempuh waktu 13 menit apabila melalui Jl. Abang-Amlapura dan Jl. Raya Tirta Gangga.

Itulah pembahasan mengenai Tirta Gangga Bali, objek wisata berpemandangan indah yang suasananya masih asri dan sejuk. Taman air peninggalan Kerajaan Karangasem ini sangat cocok untuk pengunjung yang ingin menenangkan diri sejenak dari hingar bingar dunia.

Share this post :
Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *